“ Kehidupan yang damai dan tentram ” Cita – cita tersebutlah yang ada di benak setiap manusia. Akan tetapi apakah ha itu sesuai dengan kehidupan di dunia nyata???. TIDAK!!! Karena di kehidupan nyata manusia masih melakukan berbagai tindak kejahatan yang pasti akan menyakiti atau merugikan pihak lain.
Setiap manusia cenderung mempunyai sifat egois yang berarti mementingkan dirinya sendiri. Sebenarnya sifat seperti ini tidak boleh menjadi bagian dari manusia karena manusia tidak dapat hidup sendiri. Manusia haru saling tolong – tolong hingga dapat terciptanya ikatan tali persaudaraan antar manusia yang memungkinkan terciptanya kehidupan yang damai dan terntram.
Banyak sekali cara untuk meningkatkan tali persaudaraan, antara lain :
1. Saling Tolong – Menolong
2. Saling Menghargai
3. Tidak Merugikan Pihak Lain
4. Rasa Kesetia Kawanan
Contoh – contoh tersebut baik untuk menciptakan rasa persaudaraan di dalam bermasyarakat. Mudah – mudahan cita – cita tersebut dapat terwujud di masa ini dan akan seterus sampai ke masa yang akan dating. Betapa indahnya hidup ini jika hidup denga damai dan tentram tanpa permusuhan diantaranya.
Setiap manusia cenderung mempunyai sifat egois yang berarti mementingkan dirinya sendiri. Sebenarnya sifat seperti ini tidak boleh menjadi bagian dari manusia karena manusia tidak dapat hidup sendiri. Manusia haru saling tolong – tolong hingga dapat terciptanya ikatan tali persaudaraan antar manusia yang memungkinkan terciptanya kehidupan yang damai dan terntram.
Banyak sekali cara untuk meningkatkan tali persaudaraan, antara lain :
1. Saling Tolong – Menolong
2. Saling Menghargai
3. Tidak Merugikan Pihak Lain
4. Rasa Kesetia Kawanan
Contoh – contoh tersebut baik untuk menciptakan rasa persaudaraan di dalam bermasyarakat. Mudah – mudahan cita – cita tersebut dapat terwujud di masa ini dan akan seterus sampai ke masa yang akan dating. Betapa indahnya hidup ini jika hidup denga damai dan tentram tanpa permusuhan diantaranya.
0 komentar:
Posting Komentar